KUNCI JAWABAN TEMATIK KELAS 6 TEMA 7
SUBTEMA 3 PEMBELAJARAN 6 HALAMAN 133, 134, 135
Kunci Jawaban Halaman 133
Ayo Menulis
Pemimpin yang baik adalah seseorang yang dapat menilai dirinya sendiri. Kamu dapat melakukannya agar kamu menjadi lebih baik.
Setelah berpidato di hadapan temanmu, kini saatnya kamu menuliskan pengalamanmu berpidato. Tulisanmu harus memuat hal-hal berikut
- Isi pidato
- Reaksi pendengar
- Waktu berpidato
- Sikap berpidato
- Rencana perbaikan saat berpidato dan perbaikan teks pidato
Tulislah pada tempat yang sudah disediakan
Pengalaman Saya Saat Berpidato
Pada saat saya membuat rancangan isi pidato, saya sudah memenuhi kriteria hal-hal pokok dalam membuat pidato, yaitu :
- Salam pembuka
- Pendahuluan
- Inti
- Penutup
- Salam penutup
Tinggal pengembangan dari hal-hal pokok pidato tersebut yang perlu saya kembangkan lagi setelah mendapat masukan dari guru dan teman-teman.
Adapun reaksi pendengar pada saat saya berpidato adalah sudah lumayan baik, walau ada beberapa teman yang kurang memperhatikan, hal ini bisa diakibatkan saya kurang bisa mengkondisikan suasana sebelum saya membacakan isi pidato saya, dan juga kemungkinan intonasi (tinggi rendahnya) suara saya yang kurang.
Pada waktu saya berpidato, dalam pikiran saya ini ada keinginan segera cepat-cepat selesai, karena rasa percaya diri saya masing kurang dan perlu diasah lagi. Jadi ketika saya membaca pidato tersebut, saya merasa waktu berpidato saya terlalu cepat, padahal sebaiknya perlu ada jeda/jarak waktu pada pengucapan beberapa kalimat yang penting.
Sikap berpidato saya kurang tenang, karena kepercayaan diri saya masih kurang dan perlu diperbaiki. Juga sikap saat membaca teks, saya terlalu fokus terhadap teks, tanpa melihat ke penonton. Jadi sikap saya seperti bukan berpidato, tapi sikap membaca mutlak, dan ini perlu diperbaiki. Saya juga melakukan gerakan-gerakan yang tidak perlu demi untuk menutupi kegugupan saya, seperti menggaruk tangan yang tidak gatal, mengusap hidung, badan yang tidak bisa diam, dan lain sebagainya.
Rencana perbaikan yang perlu saya lakukan dalam berpidato adalah dalam segi teks pidato saya akan perlu mengembangkan lagi teks berdasarkan hal-hal pokok dalam berpidato, saya juga perlu meningkatkan kepercayaan diri saya saat tampil ke depan agar tidak terjadi demam panggung yang membuat saya grogi. Perbaikan dalam pengucapan kata, intonasi suara, pandangan mata saat berpidato dan lain sebagainya.
Kunci Jawaban Halaman 134-135
1. Perubahan apa yang terjadi pada masa pubertas?
Kunci Jawaban :
Perubahan fisik dengan ciri-ciri :
Laki-laki:
- Badan bertambah tinggi
- Suara menjadi membesar
- Jakun pada leher mulai tumbuh
- Bahu bertambah lebar dan bidang
- Mulai tumbuh jambang, kumis dan janggut
- Mulai tumbuh rambut pada ketiak dan alat kelamin
Perempuan :
- Suara menjadi melengking
- Pinggul mulai membesar/melebar
- Payudara mulai tumbuh dan membesar
- Mulai tumbuh rambut paa ketiak dan alat kelamin
2. Bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas
Kunci Jawaban :
- Memakai handuk yang lembut, kering, bersih, dan tidak berbau atau lembab
- Memakai celana dalam dengan bahan yang mudah menyerap keringat
- Hindari bertukar pakaian dalam dan handuk dengan orang lain
- Pakaian dalam diganti minimal 2 kali dalam sehari
- Bagi perempuan, sesudah buang air kecil, membersihkan alat kelamin sebaiknya dilakukan dari arah depan menuju ke belakang, agar kuman yang terdapat pada anus tidak masuk ke dalam organ reproduksi
- Bagi laki-laki, dianjurkan untuk dikhitan atau disunat agar menurunkan resiko penularan penyakit menular seksual serta menurunkan resiko kanker penis dan kanker leher rahim pada istrinya kelak.
3. Apa nilai yang terkandung dalam sila Kelima Pancasila?
Kunci Jawaban :
- Mengembangkan perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan gotong royong
- Mengembangkan sikap adil terhadap sesama
- Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
- Menghormati hak orang lain
- Memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri
- Suka bekerja keras
- Menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama
4. Apa pendapatmu, jika kita selalu memberikan bantuan kepada seseorang sepanjang hidupnya?
Mengapa?
Kunci Jawaban :
Tidak baik, karena akan berdampak negatif. Karena salah satu tujuan kita memberikan pertolongan adalah agar orang yang kita tolong tersebut dapat mandiri atau berdiri sendiri. Jika kita terus menerus memberikan bantuan kepada seseorang sepanjang hidupnya, maka orang tersebut akan malas untuk berusaha, karena tanpa usaha saja dia sudah ditolong, dan hal ini akan menciptakan sifat malas dan sifat mengemis kepada orang lain.
5. Bagaimana cara membuat patung dari sabun batangan?
Kunci Jawaban :
Cara membuat patung dari sabun batangan ada 2 cara, yaitu dengan cara mengukir sabun batangan dan mencetak sabun dasar (base soap) dengan cetakan.
Alat dan bahan untuk membuat patung dari sabun dengan cara cetakan :
1. Sabun dasar (base soap)
2. Cetakan sabun
Alat dan bahan untuk membuat patung dari sabun batangan dengan cara mengukir :
1. Pensil
2. Alat ukir/alat pahat
3. Alat ukir/alat pahat
4. Sabun
Langkah-langkah mengukir sabun menjadi patung :
- Siapkan alat dan bahan
- Membuat sketsa/model atau desain patung pada kertas terlebih dahulu. Buat saja yang sederhana agar mudah saat membuatnya. Dituntut kreativitas dalam membuat rancangan patung yang sederhana dan menarik
- Hilangkan motif/merek sabun dengan alat pahat (jika terdapat merek sabun)
- Potong ujung sabun dengan alat pahat sehingga tidak terlalu lancip bentuknya
- Buatlah garis vertikal dengan pahat yang membagi sabun menjadi kanan-kiri yang sama
- Selanjutnya kamu mengukir mengikuti pola pada sketsa sehingga membentuk patung. Gunakan garis bantu vertikal supaya bagian kanan dan kiri patung simetris
- Bersihkan serbuk sabun hasil pahatan dengan cara ditiup. Anda dapat menggunakan alat pahat lainnya untuk membersihkan sabun dari serbuk yang menempel.
- Patung dari sabun sudah jadi
6. Apa yang harus disiapkan jika kita akan membuat patung dari bubur kertas?
Kunci Jawaban :
Yang harus disiapkan dalam membuat patung dari bubur kertas adalah :
1. Kertas bekas
2. Kawat
3. Air untuk merendam kertas
4. Lem kanji
5. Cat
Langkah-langkah kerja :
- Siapkan kertas bekas
- Rendam kertas kira-kira 24 jam (sehari) sampai lunak
- Buatlah kerangka menggunakan kawat. Besar kecilnya kawat menyesuaikan besar kecilnya patung yang akan dibuat
- Kertas yang sudah lunak dapat ditumbuk lagi, lalu diperas dan dicampur dengan lem kanji (sampai berbentuk seperti tanah liat)
- Tempelkan bubur kertas pada kerangka kawat sesuai dengan bentuk yang diinginkan
- Untuk mendapatkan lapisan luar yang halus, lapisilah dengan kertas yang berwarna putih dengan lem
- Jemur patung di bawah sinar matahari
- Setelah kering, warnai patung dengan cat kayu atau cat tembok, sesuai warna yang kamu sukai
7. Apa saja bentuk kerjasama Indonesia dengan negara-negara ASEAN dalam bidang pendidikan?
Kunci Jawaban :
- Implementasi ASEAN Credit Transfer System (ACTS)
- Pembentukan 56 pusat studi ASEAN di berbagai perguruan tinggi di Indonesia
- Implementasi Plan of Action to Implement the Phnom Penh Declaration on the EAS Development Initiative, khususnya di bidang standarisasi mekanisme pengajaran, vocational dan Technical training, mobilitas pelajar dan Interoperability mekanisme kualifikasi nasional dan regional
- Implementasi inisiatif East Asia Vision Group II (EAVG II) diantaranya rencana pembentukan jaringan universitas di Asia Timur
Hal 136⏩
0 komentar:
Posting Komentar